Kamis, 20 Agustus 2015

Pengumuman Perupa Lolos Seleksi PAPERU FKY27
Unknown16.34 2 komentar

Foto oleh: Sukri Grafis


18 Agustus silam, tim PAPERU (Pameran Perupa Muda) FKY27 bersama dengan empat anggota tim seleksi, yakni Eross Chandra, Greg Wuryanto, Stefan Buana dan Gintani Swastika mengadakan pertemuan mulai dari 12:00 siang sampai 03:00 dini hari guna menyeleksi 175 karya yang masuk sepanjang periode open call PAPERU yang ditutup 15 Agustus 2015.

Proses penjurian yang panjang dan cukup melelahkan berpijak pada latar pemikiran yang memungkinkan PAPERU tahun ini mengada. Subject matter yang kami tekankan untuk pameran tahun ini adalah "orang-orang biasa dalam aliran sejarah". Dari sana kami kemudian beranjak ke konsep sawang sinawang yang memiliki makna harafiah: saling memandang terhadap orang lain dan diri sendiri. Dengan konsep demikian, Paperu tahun ini diharapkan menjadi bahan refleksi diri manusia terhadap harmonisasi perjalanan hidup yang diyakini.

Kembali ke hal-hal yang sifatnya umum. Festival Kesenian Yogyakarta 27 tahun ini hadir dengan tajuk 'Dandan'. Ini menjadi pijakan kedua bagi kami untuk mengkonsep PAPERU, yang kemudian memunculkan tajuk 'Paperu: Laras Sinawang' sebagai penanda utama. Dari sana kami mengharapkan peserta pameran turut aktif dalam upaya untuk mendandani (paling tidak lewat bahasa seni rupa) tiga hal, yakni self (kedirian), konteks zaman sekarang, dan sudut pandang yang khas. Turah dari ketiga hal tersebut bisa dituangkan melalui berbagai macam kecenderungan teknik dan bidang yang saat ini dikerjakan dan diminati oleh peserta pameran.

Pijakan penilaian telah ditemukan dan proses seleksi dimulai.

Diskusi yang muncul ketika proses seleksi menekankan penilaian pada ide dasar karya. Dari sana para juri dan tim PAPERU sepakat bahwa ide yang berakar pada pemikiran individual adalah pijakan utama penilaian.Setelah soal ide kemudian ada pertimbangan tentang bagaimana seniman muda memaknai medium kemudian menyajikan visual yang unik dan menarik, serta memiliki makna yang selaras dengan tema PAPERU tahun ini. Karena itulah karya-karya terpilih tidak sebatas pada bentuk seni konvensional, melainkan juga bentuk-bentuk lain yang kami rasa unik dan memiliki ide yang segar. Kami tidak membatasi penilaian pada bentuk, melainkan pada ide individual lah kami berpijak.

Foto oleh: Sukri Grafis


Setelah menghabiskan bergelas-gelas kopi, jus, teh, dan pondoh ...... inilah 30 seniman yang lolos seleksi open call PAPERU FKY 27:

1. Tejo Purnomo
2. Danni Febriana
3. Marten Bayuaji
4. Harun AK
5. Riboet AB
6. Muhamad Wildan Indra Sugara
7. I Ketut Mahendra
8. Asmara Ilham
9. Ahmad Kurnia (Ahmad Imung)
10. Bagus Adi Chandra
11. LowpolyPaper
12. Eirene Ganap
13. Muhammad Sabiq
14. Chimoo (finding.apple project)
15. Khusnul Qotimah H.
16. Arwin Hidayat
17. Arya Y. Pamungkas
18. Arzena Ersidyandhi
19. Anis Kurniasih
20. Cahna
21. Taufik Noor Aditama
22. Adek Dimas Ajisaka
23. Muhammad Hasan
24. Ajar Ardianto
25. Saiful Bachri
26. Adha Widayansah
27. Rangga Anugrah Putra
28. Feros Alvansyah
29. Sukri Ghazali
30. Dedy Shofianto




                     

2 komentar: